PENGANGGURAN
Disusun Guna Memenuhi Tugas
Mata Kuliah : Pengantar Ekonomi Makro
Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
Anik Purwati
( 096020236 )
PRODI : MUHAMALAT
FAKULTAS AGAMA
ISLAM
UNIVERSITAS
WAHID HASYIM
( UNWAHAS )
SEMARANG
2012
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Penelitian
Pengangguran di Indonesia semakin bertambah jumlah nya merupakan
masalah yang lebih rumit dan lebih serius dari pada masalah perubahan dalam
distribusi pendapatan yang kurang menguntungkan penduduk yang berpendapatan
terendah.
Pengangguran terjadi disebabkan antara lain, yaitu karena jumlah
lapangan kerja yang tersedia lebih kecil dari jumlah pencari kerja.
1.2
Perumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penulisan ini adalah bagaimana keadaan
pengangguran di Indonesia siapa yang terkait dengan masalah tersebut dan apa
yang menjadi penyebab pengangguran.?
1.3
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besarnya
pengangguran yang terjadi di Indonesia, Serta untuk mengetahui Faktor-faktor
apa saja yang menimbulkan terjadinyan pengangguran dan juga untuk mengetahui
bagaimana sikap Pemerintah dalam mengatasi pengangguran.
1.4
Manfaat Penulisan
Manfaat
dari penulisan ini adalah :
1.
Wawasan
dan pemahaman mengenai pengangguran.
2.
Menggambarkan
mengenai kondisi pengangguran di Indonesia.
3.
Mencari
solusi terbaik untuk mengatasi maalah pengangguran.
1.5
Metode Penulisan
Dalam
metode penulisan ini.
Penulis memakai metode membaca dan mendapatkan Informasi melalui
Internet.
1.6
Sistematika Penulisan
Menuliskan tentang gambaran penelitian yang di bagi menjadi
beberapa bab, Sebagaiberikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Berisi tentang : Masalah
Latarbelakang,
Perumusan masalah,
Tujuan penelitian,
Manfaat penulisan,
Metode penulisan dan Sistematika penulisan,
BAB
II : PEMBAHASAN
Berisi tetang : Definisi
pengangguran,jenis-jenis pengangguran,
Faktor-faktor terjadinya pengangguran,
macam-macam pengangguranberdasarkan penyebab terjadinya.
BAB
III : PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan dan saran
BAB II
PEMBAHASAN
2. I
. Definisi Pengangguran
Pengangguran adalah Orang yang tidak
bekerja sama sekali, tapi sedang mencari kerja atau seseorang yang sedang
berusaha mendapatkan pekerjaan yang di inginkan.
Pengangguran umumnya disebabkan karna jumlah angkatan kerja atau
para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yang
mampu menerapnya.
Pengangguran sering kali menjadi masalah dalam perekonomian karena
dengan adanya pengangguran produktifitas dan pendapatan masyarakat akan
berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah
sosial lainnya.
Tingkat
penganggurandapat di hitung dengan jumlah angkatan kerja yang dinyatakan dalam
persen.
Perhitungan :
Jumlah
yang tidak bekerja
Angkatan
kerja X 100 persen
2. 2
. Jenis-Jenis Pengangguran
Pengangguran sering diartikan
sebagai angkatan kerja yang belum bekerja.
Pengangguran dapat dibedakan menjadi
tiga macam, di antaranya :
1.
Pengangguran
terselubung adalah tenaga kerja yang taidak bekerja secara optimal karena suatu
alasasn tertentu.
2.
Setengah
menganggur adalah tenaga kerja yang bekerja setengah menganggur ini merupakan
tenagan kerja yang bekerja kurang dari 35 jam selama seminggu.
3.
Pengangguran
terbuka adalah tenaga kerja yang sudah mencari pekerjaan tetapi belum mendapat
pekerjaan.
2. 3
. Faktor-faktor terjadinya pengangguran adalah sebagai berikut :
1.
Besarnya
angkatan kerja tidak seimbang dengan kesempatan kerja.
2.
Struktur
lapangan kerja tidak seimbang.
3.
Kebutuhan
jumlah dan jenis tenaga terdidik dan penyediaan tenaga terdidik tidak seimbang.
4.
Meningkatnya
peranan dan aspirasi angkatan kerja wanita dalam seluruh struktur angkatan
kerja Indonesia.
5.
Penyediaan
dan pemanfaatan tenaga kerja antar daerah tidak seimbang
2.
4. Macam-macam pengangguran berdasarkan penyebab terjadinya, diantaranya :
1.
Pengangguran
Friksional / Frictional Unemployment
Pengangguran Friksional adalah pengangguran yang sifatnya sementara
yang disebabkan adanya kendala waktu, Informasi dan kondisi geografis antara
pelamar kerja dengan pembuka lamaran pekerjaan.
2.
Pengangguran
Strukmal / Structual Unemployment
Pengangguran Structual adalah keadaan dimana penganggur mencari
lapangan pekerjaan tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditentukan pembuka
lapangan kerja.
3.
Pengangguran
Musiman / Seosonal Unemployment
Pengangguran Musiman adalah keadaan menganggur karena adanya
Hukfuasi kegiatan ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seorang yang harus
menganggur.
Contoh : Petani
4.
Pengangguran
Siklikal
Pengangguran Siklikal adalah, Pengangguran yang menganggur akibat
Imbas naik turun siklus ekonomi sehingga permintaan tenaga kerja lebih rendah
dari pada penawaran kerja.
Pengangguran juga dapat di bedakan menjadi dua :
1.
Pengangguran
suka rela adalah pengangguaran yang menganggur untuk sementara karena ingin
mencari pekerjaan lain yang lebih baik.
2.
Pengangguran
Duka lara adalah, pengangguran yang menganggur karena sudah berusaha mencari
pekerjaan lain yang lebih baik.
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dalam penulisan makalah ini, maka
dapat disimpulkan bahwa pengangguran bukan hal yang bisa dianggap mudah atau
bukan masalah.
Tetapi harus ditanggapi dengan serius agar kesetabilan Negara tidak
terganggu. Untuk itu kerja sama dari pihak yang terkait sangat dibutuhkan demi
tercapainya tujuan untuk mengurangi tingkatan pengangguran di Indonesia.
3.2. SARAN
Secara pribadi penulis menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini
masih banyak terdapat kekurangan. Untuk itu saran dan kritik sangat membangun
saat penulisan makalah selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar